IHRAM.CO.ID, KAIRO -- Dewan Tertinggi Purbakala Mesir telah selesai mempersiapkan dan memperlengkapi jalur wisata baru bagi para wisatawan lokal dan wisatawan asing yang mengunjungi kawasan Arkeologi Al Darb Al Ahmar. Upaya itu dilakukan untuk meningkatkan pengalaman para wisatawan selama berkunjung di Al Darb Al Ahmar sehingga menjadi lebih menarik dan menyenangkan.
Seperti dilansir Egypt Today, Rabu (30/11/2022), Sekretaris Jenderal Dewan Tertinggi Kepurbakalaan Mesir Mostafa Waziri menjelaskan jalur wisata baru Al Darb Al Ahmar disiapkan untuk pertama kalinya dengan tujuan meningkatkan efisiensi layanan yang diberikan kepada pengunjung monumen arkeologi di kawasan tersebut.
Selain itu, juga menghubungkan kelompok bangunan arkeologi Islam terpenting di Kairo satu sama lain, seperti masjid dan jalan raya yang memiliki kepentingan sejarah dan arkeologis yang unik, yang telah diselesaikan pekerjaan pemugarannya. Jalur wisata baru Al Darb Al Ahmar merupakan kerja sama yang ditandatangani antara Dewan Tertinggi Kepurbakalaan dan Yayasan Aga Khan untuk Layanan Kebudayaan Mesir.
Waziri menambahkan jalur wisata baru Al Darb Al Ahmar dilengkapi dengan sejumlah tanda penjelas dan indikatif tentang barang antik kawasan itu. Selain itu, ada juga sejumlah mobil listrik energi bersih untuk mengangkut pengunjung terutama orang tua.
Sementara itu Kepala Sektor Kepurbakalaan Islam, Koptik, dan Yahudi di Dewan Tertinggi Kepurbakalaan, Osama Talaat mengindikasikan pusat pengunjung telah didirikan di dalam Taman Al Azhar yang dilengkapi dengan ruang pameran. Selain itu, menawarkan pendidikan untuk mempelajari sejarah kawasan dan bangunan arkeologinya sehingga pengunjung dapat mengenal kawasan tersebut dan barang antiknya terlebih dahulu sebelum memulai kunjungan.
Talaat menambahkan rute wisata baru menampung sekelompok bangunan arkeologi, termasuk Museum Tarabay al Sharifi, Kompleks Pemakaman Amir Khayrbak, Masjid Biru, Masjid dan Madrasah Umm Sultan Sha'aban, Istana Bayt al Razzaz, timur Tembok Ayyubiyah di dalam Taman Al Azhar, Masjid Amir Qijmas al Ishaqi, Masjid Al Saleh Tala'a, dan Masjid Faraj bin Barquq.