IHRAM.CO.ID, JEDDAH -- Pemerintah Kota Jeddah terus berupaya mengalirkan air dan menyemprotkan insektisida. Langkah ini dilakukan untuk membunuh nyamuk penular demam berdarah, di tengah prakiraan cuaca hujan yang masih berlanjut hingga Kamis.
Juru bicara wali kota Muhammad Al-Baqami mengatakan hingga saat ini tidak ada korban jiwa atau kerusakan, akibat hujan yang dialami di banyak bagian Jeddah pada Senin (12/12). Tim lapangan dari wali kota beraksi untuk mengalirkan air di beberapa bagian kota.
“Pemkot berkoordinasi dengan instansi terkait terus berupaya mengatasi situasi cuaca hujan hingga akhir pekan ini,” ujarnya dikutip di Saudi Gazette, Rabu (14/12/2022).
Dia juga menyebut, penutupan sejumlah terowongan di Jeddah adalah bagian dari tindakan pencegahan dan dibuka kembali untuk lalu lintas kendaraan. “Semuanya berjalan baik setelah hujan yang melanda banyak bagian Jeddah pada hari Senin,” lanjut dia.
Al-Baqami lantas mengatakan wali kota dan cabang kota menerapkan rencana untuk menyemprotkan insektisida di genangan air yang terbentuk setelah hujan, sebagai bagian dari upaya memerangi demam berdarah. Beberapa genangan air yang terbentuk di beberapa tempat disampaikan menimbulkan kekhawatiran akan penyebaran demam berdarah.
Sementara itu, selama inspeksi ke banyak lingkungan di Jeddah utara, Saudi Gazette menyebut melihat situasi jalan-jalan utama dan jalan-jalan telah kembali normal, setelah menguras air hujan setelah hujan berjam-jam pada hari Senin.
Jalan yang dimaksud ini termasuk Jalan Pangeran Sultan, Jalan Hira, Jalan Quraish, Jalan Madinah, Jalan Pangeran Ahmed, Jalan Tol Haramain, selain jalan cabang di sejumlah lingkungan.