REPUBLIKA.CO.ID, Ada enam hal yang harus diperhatikan para jamaah haji Indonesia ketika berada di Tanah Suci, antara lain:
Pertama, jangan mudah percaya pada pengemis yang mengaku kehilangan semua harta benda mereka dan perlu kembali ke Jeddah, Makkah, Madinah atau daerah lainnya. Lebih baik berikan sedekah Anda melalui badan resmi seperti amil zakat karena mereka lebih mengetahui siapa yang membutuhkan.
Kedua, jangan berbicara dalam bahasa Inggris dan asing di toko-toko Saudi Arabia. Biasakanlah berbicara Bahasa Arab, walau setengah-setengah. Jika Anda berbicara dalam Bahasa Inggris, maka pedagang akan menaikkan harga barang dagang hingga 200 persen.
Ketiga, jangan biarkan perempuan berbelanja sendiri tanpa pendamping pria. Sebaiknya belanjalah bersama-sama.
Keempat, jangan memotret dalam Masjidil Haram. Anda harus merelakan tas Anda digeledah oleh petugas keamanan masjid.
Kelima, jangan naik taksi, sewa unta atau jasa lainnya, kecuali Anda dan si pemberi jasa sudah sepakat dengan harganya. Intinya, tawar dulu dan jangan langsung terima, dan jangan langsung naik.
Enam, jangan menawar jasa pemotretan dari atas unta secara sembarangan, karena si pelayan akan langsung mengambil gambar Anda dan memaksa Anda membeli fotonya. Anda harus berani bilang, “No Picture!”