REPUBLIKA.CO.ID, PAMEKASAN – Seorang haji bernama Abdus Shomat asal Waru, Pamekasan, Jawa Timur meninggal di Tanah Suci Makkah.
Kasi Haji dan Umrah Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Pamekasan Makbul mengatakan, almarhum tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 63 dari kelompok bimbingan ibadah haji (KBIH) Al-Khairat dan akan dimakamkan di Makkah.
“Ada juga anggota jamaah haji asal Pamekasan yang saat ini sedang sakit bernama Marzuki Naim dari KBIH Al-Mabrur. Kini ia sedang menjalani perawatan di rumah sakit Madinah,” kata Makbul.
Dengan demikian, maka jumlah haji asal Pamekasan kini berkurang dari sebelumnya sebanyak 633 orang menjadi 632 orang. Sesuai jadwal, jamaah haji asal Pamekasan ini akan tiba di Tanah Air pada tanggal 5 Oktober 2014.
Menurut Makbul, kedatangan jamaah haji asal Pamekasan ini akan diterima di enam titik, yakni di Lapangan Pendopo Pemkab Pamekasan, Monumen Arek Lancor, Pondok Pesantren Al-Miftah Panyepen, Pesantren Al-Khairat, Jalan Raya Nyalaran, dan Lembaga Pendidikan Islam Nurul Hikmah.
Titik penerimaan kedatangan haji ini sengaja disebar agar tidak terjadi penumpukan massa, karena bisa menyebabkan arus lalu lintas di dalam kota lumpuh.