REPUBLIKA.CO.ID, DELHI -- Tenda tahan api, area parkir yang lebih besar, koper standar dengan harga terjangkau, klinik kesehatan dan daerah belanja khusus adalah beberapa fasilitas yang disediakan untuk pertama kalinya oleh Komite Haji Kota Delhi untuk jamaah haji tahun ini.
Dilansir dari thehindu.com, Selasa (18/8) rombongan pertama haji jamaah berangkat dari Bandara Internasional Indira Gandhi di Ahad malam, dan 36 penerbangan lainnya dari Air India akan berangkat ke Arab Saudi hingga 31 Agustus.
Jumlah peziarah dari Delhi yang akan berangkat haji adalah 1.163, tetapi ibu kota juga berfungsi sebagai titik embarkasi bagi para peziarah yang datang dari barat Uttar Pradesh, Haryana, Punjab, Himachal Pradesh dan Uttarakhand.
Komite Haji Kota Delhi telah membuka kamp transit dekat Ramlila Maidan di pusat Delhi, tidak hanya untuk peziarah saja, tetapi juga bagi mereka yang datang untuk melihat keluarganya.
"Delhi adalah titik embarkasi terbesar di negeri ini untuk jamaah haji, dengan hampir 14.000 jamaah haji yang berangkat ke Arab Saudi dari bandara Delhi," kata pejabat eksekutif Delhi Komite Haji Kota Ashfaque Ahmad Arfi.
"Untuk pertama kalinya, kami telah memasang tenda tahan api sebagai pelayanan tempat transit bagi para peziarah, dan juga sejumlah besar orang yang datang untuk melihat mereka. Kami juga menyediakan layanan bus gratis bagi mereka untuk mencapai bandara," tambahnya.
Untuk mengatasi kemacetan yang disebabkan oleh parkir bus yang membawa peziarah dari berbagai belahan utara India, disiapkan tempat parkir yang telah dibangun di Ramlila Maidan.
Untuk mengakomodasi pedagang asongan dan pedagang yang berkumpul daerah selama musim haji, panitia kini telah menyiapkan daerah perbelanjaan yang ditunjuk dekat kamp sehingga, para pedagang tidak lagi mengganggu jalan dan sekitarnya.
"Untuk pertama kalinya, kami menyediakan koper standar dengan harga terjangkau, yang akan mempermudah nongkar muat di pesawat," kata Arfi.
Ia juga menambahkan jika departemen lain dari pemerintah Delhi dan banyak lembaga sipil, telah melakukan banyak hal lain untuk menyediakan fasilitas seperti air, listrik dan minum di kamp-kamp yang ada.