REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Cak Tain dipilih sebagai ketua rombongan umroh. Salah satu anggota rombongan bernama Mamat. Orangnya sangat lugu, bahkan bisa dikatakan terlalu lugu.
Sewaktu tiba di hotel dekat Masjidil Haram, kebetulan penginapan Mamat berada di lantai 17 bersama Cak Tain.
Nah mereka hendak ke kamar di lantai 17.
Mamat bersama Cak Tain lewat lift. Begitu lift terbuka, kelihatan ruangannya sangat bersih. Maka Mamat segera melepas sandalnya di lantai 1.
Saat mereka sampai di lantai 17, Mamat keluar dan dia mendapati sandalnya tidak ada.
Cak Tain bertanya “Mana sandal sampeyan?”
Sambil menggerutu dia menjawab, "Tadi saya lepas. Kok sekarang tidak ada. Ternyata orang di Arab sama dengan di kampung saya, suka nyuri sandal!!”
Cak Tain hanya bisa tersenyum. Nah...
Sumber: NU Online
Ikuti Whatsapp Channel Republika
