Rabu 12 Jul 2017 16:06 WIB

Imbauan Puskes Haji untuk Calhaj Saat Berada di Saudi

Rep: Ratna Ajeng Tejomukti/ Red: Agus Yulianto
Seorang calon jamaah haji melakukan tes pemeriksaan kesehatan (Ilustrasi)
Foto: Antara/Mohamad Hamzah
Seorang calon jamaah haji melakukan tes pemeriksaan kesehatan (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Pusat Kesehatan Haji Eka Yusuf Singka mengatakan, ada beberapa hal yang harus diperhatikan jamaah haji saat berada di Saudi.

Pertama, selalu menjaga dari sengatan matahari secara langsung. "Gunakan payung atau pakai handuk basah tutupi kepala saat berjalan menuju masjid dan minumlah air putih atau zam-zam sesering mungkin,"jelas dia kepada Republika.co.id, Rabu (12/7).

Kedua, sarapan atau makan terlebih dahulu sebelum ke masjid. Jika akan berangkat shalat subuh, jamaah haji dapat makan dengan cepat seperti roti atau kurma dan air putih secukupnya.

"Ketiga, obat-obatan harus dibawa kemanapun pergi di dalam tas kecil. Usahakan minum vitamin setiap hari," ujar dia.

Malam hari sebaiknya minum larutan oralit. Bagi jamaah yang sakit hipertensi, jantung, diabetes, dan penyakit saluran pernafasan usahakan rutin check up kesehatan di TKHI. Jangan sampai jamaah kehabisan obat.

Keempat, hindari dekat dengan hewan di Saudi termasuk unta. Kelima, selalu menggunakan masker terutama saat beraktifitas di laur ruangan.

Keenam, jangan memaksakan diri melakukan aktifitas fisik yang berhubungan dengan ibadah maupun bukan ibadah. "Jangan melakukan umrah berulang-ulang tanpa menyadari keterbatasan kemampuan fisik," kata Eka Yusuf.

Ketujuh, selalu berdoa agar diperoleh kesehatan dan haji mabrur. Terakhir, jamaah haji agar selalu kompak dalam satu regu atau kelompok. Jika terjadi masalah komunikasikan dengan pengurus kloter.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement