Senin 19 Aug 2019 22:57 WIB

110 Jamaah Haji Debarkasi Batam Masih Dirawat di Saudi

110 jamaah haji dirawat di KKH dan sejumlah rumah sakit Saudi.

Seorang petugas kesehatan di Kantor Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Makkah sedang mengambil darah jamaah haji yang dirawat (Ilustrasi).
Foto: Muhammad Hafil/Republika
Seorang petugas kesehatan di Kantor Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Makkah sedang mengambil darah jamaah haji yang dirawat (Ilustrasi).

IHRAM.CO.ID, BATAM— Panitia Pelaksana Ibadah Haji Debarkasi Hang Nadim Batam Kepulauan Riau mencatat 110 orang jamaahnya yang dirawat di Klinik Kesehatan Haji Indonesia dan berbagai rumah sakit di Arab Saudi.

"Dari data yang masuk di Siskohat pada Ahad, ada 110 orang jamaah Debarkasi Batam yang dirawat di KKHI dan rumah sakit," kata Kepala Bidang Dokumen PPIH Debarkasi Batam, Alikek, Senin (19/8).

Baca Juga

Dari 110 orang jamaah yang sakit, 18 orang berasal dari Kalimantan Barat, 14 orang dari Kepulauan Riau, 27 dari Jambi, dan 51 orang dari Riau.

Namun, dia mengingatkan, data itu sewaktu-waktu dapat berubah, sesuai dengan kondisi terkini pasien.

Berdasarkan data Siskohat, sebagian jamaah dirawat ai KKHI Madinah, RS King Fahad Madinah, RS Al Noer Makkah, RS King Abdullah Jeddah, RS King Faishal (Syisha) Makkah, RS Heera Makkah, KKHI Makkah, RS King Abdul Aziz (Al Zahir) Makkah, dan RS King Abdullah Makkah.

Kebanyakan jamaah yang dirawat memang dalam status risiko tinggi, karena berusia di atas 60 tahun.  Sementara itu, masih berdasarkan Siskohat, PPIH Debarkasi Hang Nadim Batam mencatat 20 orang jamaahnya meninggal di tanah Suci selama musim haji ini. 

Hingga kini, Debarkasi Hang Nadim Batam telah memulangkan sekitar 1.500 orang jamaah dari tiga kelompok terbang.

 

 

 

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement