Senin 28 Dec 2020 16:53 WIB

Jadwal Umroh Menyesuaikan Setelah Saudi Buka Penerbangan

Penjadwalan ulang tergantung jamaah maunya kapan.

Rep: Umar Mukhtar/ Red: Ani Nursalikah
Jadwal Umroh Menyesuaikan Setelah Saudi Buka Penerbangan. Aktivitas di Masjidil Haram (ilustrasi)
Foto:

"Penjadwalan ulang tergantung jamaah maunya kapan. Kalau tidak bisa berangkat karena suatu alasan dan lain sebagainya, ya tidak ada masalah. Tetapi tetap harus ada komunikasi ke jamaah, jangan sampai jamaah seolah-olah tidak ada perhatian," ucap Nafit.

Nafit menambahkan, pemerintah tentu menghormati kebijakan Arab Saudi yang saat ini melarang kedatangan jamaah umroh dalam mencegah penularan Covid-19 di negaranya. Menurutnya, kebijakan tersebut untuk melindungi warga negara Saudi dan warga negara asing dari penularan virus corona.

Sampai saat ini, lanjut Nafit, ada 59.757 calon jamaah umrah yang telah mendaftar untuk keberangkatan ibadah umroh. Dari total jumlah itu, kata dia, baru 54 orang yang sudah diberangkatkan ke Tanah Suci.

 

Kebijakan larangan masuk Arab Saudi melalui jalur darat, laut dan udara, diperpanjang pada Senin (28/12) untuk mencegah penyebaran varian baru Covid-19 yang telah terdeteksi di sejumlah negara. Pemerintah Arab Saudi memperpanjang kebijakan tersebut selama sepekan lagi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement