IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Masjid Bersejarah Al Mansaf di Al Zulfi, 260 km di timur laut Riyadh, selesai proses renovasi dari Proyek Mohammed Bin Salman untuk Renovasi Masjid Bersejarah di Kerajaan Arab Saudi. Masjid berusia 150 tahun itu akhirnya bisa kembali digunakan.
Sepanjang sejarah, Masjid Al Mansaf berada di lokasi yang strategis. Karena terletak di area transit antara utara Arab Saudi dan negara-negara Teluk Arab. Bangunan ini memiliki keunikan dalam konstruksinya, yang dibangun dengan gaya Najdi yang memiliki ciri khas akhir bangunan abad ke-13 Hijriyah.
Selain sebagai tempat sholat dan ibadah, masjid merupakan cagar budaya dan keilmuan bagi warga Al-Zulfi. Di masjid ini, Syekh Jaser Bin Mohammed Al Jasser, Abdulrahman Al Jasser, dan Ahmed Bin Abdulaziz Al Habees dulu mengajar.
Sheikh Ali Jarallah Ibn Ghazi dan sekelompok keluarga membangun masjid di Kegubernuran Al Zulfi dengan luas total sekitar 337 meter persegi. Sebelumnya, masjid hanya menampung sekitar 87 jemaah sebelum direhabilitasi.
Masjid ini terletak di tengah desa tua, 38 km barat laut Al-Zulfi dan 272 km di utara Riyadh, dan dibangun kembali dari bata tanah liat dan semen, dan atapnya dibangun dari Tamarix dan pelepah palem.
Masjid ini dulunya terdiri dari ruang sholat, toilet terpisah, dan memiliki dua pintu masuk utama, keduanya terletak di fasad selatan. Setelah rehabilitasi, masjid dapat menampung 150 jemaah dan terdiri dari ruang sholat, halaman, ruang sholat wanita, toilet, dan tempat wudhu untuk pria dan wanita, dan ruang serba guna.