Sabtu 29 May 2021 12:48 WIB

Meneror Satu Generasi: Israel Menangkapi Anak-anak Palestina

Jumlah anak yang ditangkap polisi Israel mengkhawatirkan

Anak-anak Palestina kala ditangkap dna ditahan pasukan Israel.
Foto:

Penangkapan Saadi dan Youssef tampaknya menjadi bagian dari kampanye "Operasi Hukum dan Ketertiban" polisi Israel yang diumumkan pada hari Minggu. 

Gelombang penahanan massal ditujukan untuk menghukum warga Palestina di Israel atas partisipasi mereka dalam protes terhadap kekerasan pemukim, tindakan keras pasukan Israel di kompleks Masjid Al-Aqsa dan pemboman 11 hari militer di Gaza. Soal ini ditegaskan  pakar hukum dan kelompok hak asasi.

Kepada Al Jazeera dalam sebuah pernyataan, polisi Israel mengatakan lebih dari 1.550 warga Palestina telah ditangkap sejak 9 Mei. Lebih dari 300 orang telah ditahan minggu ini sendirian di kota-kota di Israel termasuk Haifa, Yafa, Lydd, al-Jalil (Galilea), dan al-Naqab (Negev).

Hingga saat ini, 140 dakwaan telah diajukan terhadap 230 orang, yang sebagian besar adalah warga Palestina, termasuk anak di bawah umur. Mereka dituduh menyerang petugas polisi, berdemonstrasi, dan melempar batu.

Israeli security forces are seen in a street near the town of Lydd in central Israel which has become a flashpoint for protests [Ahmad Gharabli/AFP]

Keterangan foto: Pasukan keamanan Israel terlihat di jalan dekat kota Lydd di Israel tengah yang telah menjadi titik nyala protes [Ahmad Gharabli / AFP] 

Sebagian besar waktu, ketika anak-anak didakwa, mereka dituduh melempar batu - sebuah kejahatan yang bisa diancam hukuman penjara maksimal 20 tahun. 

Di Haifa, anak-anak merupakan 20 persen dari penangkapan, menurut pengacara Abdu, yang telah mendokumentasikan penahanan dengan pengacara sukarela lainnya. 

"Tidak ada protes yang berakhir tanpa penangkapan," katanya. "Mereka sengaja menargetkan anak di bawah umur." 

Warga Palestina di Israel berkumpul di sebelah masjid selama konfrontasi dengan pemukim Yahudi dan polisi Israel di Lydd. Angka harian yang dirilis oleh penuntut umum tidak termasuk jumlah anak yang ditangkap. Tapi “pasti ada peningkatan".

 

 
Warga Palestina di Israel berkumpul di sebelah masjid selama konfrontasi dengan pemukim Yahudi dan polisi Israel di Lydd [Heidi Levine / AP]
 
 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement