Sabtu 14 Aug 2021 01:17 WIB

FIFA Izinkan Penggunaan Hijab, Tapi Prancis Tidak

Federasi Sepak Bola Prancis terus melarangnya dalam pertandingan.

Rep: Umar Mukhtar/ Red: Agung Sasongko
Pesepakbola Berjilbab
Foto:

Di sisi lain, para pemain The Hijabeuses menyampaikan bahwa perjuangan mereka adalah bagian dari gerakan yang lebih besar dalam melawan larangan negara terhadap simbol dan pakaian agama, termasuk niqab dan burqa.

Kontroversi terbaru seputar amandemen yang diusulkan awal tahun ini yang melarang anak di bawah umur mengenakan jilbab di depan umum. Prancis saat ini melarang pekerja publik dan siswa sekolah mengenakan simbol agama, kecuali di universitas.

Usulan-usulan yang juga dibahas antara lain larangan ibu-ibu Muslim mengenakan jilbab dalam perjalanan sekolah dan wanita Muslim mengenakan burkini, atau pakaian renang seluruh tubuh.

Rim-Sarah Alouane, seorang pengacara dan peneliti kebebasan beragama yang tinggal di Toulouse, mencatat bahwa polemik terkait ini akan terus terjadi. "Ada suatu masa ketika Prancis mengadakan upacara pembukaan dan Anda memiliki sekelompok wanita Prancis mengelilingi seorang wanita Muslim mengenakan jilbab merayakan fakta bahwa dia akan melepas jilbabnya, biasanya dengan paksa, untuk mengatakan, 'Sekarang Anda dipersilakan masuk, masyarakat kita,'" kata Alouane.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement