IHRAM.CO.ID, HAMPSHIRE -- Seorang sales atau penjual mobil di Southampton, Hampshire, mendapat kompensasi 3.500 Pound sterling atau Rp69 juta. Kompensasi ini diberikan karena ia mengalami pelecehan agama.
Pria bernama Temitayo Ajala ini bekerja di dealer Doves Vauxhall di Southampton. Bosnya di pekerjaan tersebut sempat mengatakan jika ia percaya 'Allah adalah setan'. Setelahnya, sang bos sempat menyampaikan permintaan maaf, namun disertai gelak tawa dan ketidak seriusan.
Dilansir di Metro/, Senin (30/8), ia menjelaskan keseluruhan kejadian ini kepada pengadilan ketenagakerjaan. Kala itu, Ajala sedang melakukan penjualan ketika pelanggannya mengatakan ingin pulang dan berdoa sebelum membuat keputusan.
Ajala lantas menjelaskan kondisi tersebut kepada bosnya, Lyndon Parker. Ia juga sempat berkomentar, tidak ada perbedaan antara Tuhan orang Kristen dan Allah karena mereka adalah sama.
Parker tidak menyetujui hal itu dan mengklaim Ajala menjadi agresif dan konfrontatif, ketika dia berulang kali meminta Ajala membenarkan keyakinannya, bahwa Tuhan Kristen berbeda dengan Allah SWT.
"Parker mengatakan dia merasa terpojok dan terancam. Sebagai jawaban atas pertanyaan berulang dari Ajala yang memintanya untuk membenarkan pernyataannya, dia menyatakan dengan tenang bahwa imannya membuatnya percaya jika Allah bukanlah tuhan dan Allah adalah iblis," kata pengadilan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika