"Dan kami di Jakarta ada 10.000 sekolah yg mulai sekarang 610. Dan dengan cara begitu kita secara bertahap seluruh sistemnya belajar untuk mengendalikan penularan," katanya.
Menurutnya, proses uji coba dilakukan pada April-Juni lalu. Saat itu kata Anies, ada 81 sekolah yang melewati dua kali asesmen dinyatakan bisa menjadi tempat uji coba.
"Dari pengalaman itu tidak ditemukan kasus penularan. Ini pengalaman selama April, Mei , Juni.
Nah kali ini kita baru menjalani 10 hari, sejauh ini alhamdulillah tidak ada kasus penularan yg terjadi. Tapi tentu kita pantau," ujarnya.
Advertisement