Selasa 21 Sep 2021 13:26 WIB

Sholat Malam dan Tipu Daya Iblis

Iblis mengaburkan hakikat, talbisnya, atas ahli ibadah.

Rep: Rossi Handayani/ Red: Agung Sasongko
Umat muslim melaksanakan sholat malam (Ilustrasi)
Foto:

Dari Aisyah , dia menuturkan; Bahwa Rasulullah ﷺ  pernah bersabda: 

"Apabila salah seorang dari kalian mengantuk, hendaknya dia tidur sampai hilang kantuknya. Sebab apabila dia shalat dalam keadaan mengantuk, boleh jadi dia ingin memohon ampun, tetapi (dikarenakan mengantuk) dia malah mencela dirinya sendiri." (HR Bukhari dan Muslim).

Adapun kejahilan terhadap akal sehat, karena tidur itu merupakan cara mengembalikan kebugaran tubuh yang telah melemah disebabkan aktivitas rutin. Tatkala seseorang tidak mau tidur padahal dia pasti membutuhkannya, maka dia akan berdampak buruk terhadap badan dan akalnya. 

Kalau ada yang menanggapi: "Engkau meriwayatkan kepada kami bahwasanya beberapa ulama Salaf menghidupkan seluruh malamnya untuk beribadah."

Sanggahan dapat dijawab dengan argumen: "Benar, tapi mereka melakukannya setahap demi setahap, hingga mereka mampu melakukan amalan tersebut. Pada saat yang sama, mereka pun yakin bisa tetap melaksanakan shalat Shubuh berjamaah. Di sisi lain, mereka mendukung usaha mereka untuk bisa seperti ini dengan cara tidur pada siang hari dan dengan hanya sedikit makan, sehingga mereka pun bisa menghidupkan seluruh malam dengan beribadah. 

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement