"Ini bukan hanya memilih kandidat minoritas, tetapi memilih kandidat pekerja keras yang kebetulan minoritas," katanya.
"Itulah hal yang paling penting mengomunikasikan pesan anda dan memberi orang alasan yang menginspirasi untuk pergi keluar dan memilih alih-alih ketakutan yang biasa kita dengar," ujarnya
Dalam persaingan sengit untuk walikota, Hammoud menjadi sasaran kampanye negatif karena lawannya berusaha mencorengnya.
Namun pada akhirnya, serangan-serangan itu menjadi bumerang ketika Hammoud berfokus pada rencana untuk membendung banjir, meningkatkan infrastruktur, menangani pajak properti yang tinggi, dan mengurangi mengemudi yang sembrono.
Setelah banjir Juni merusak ribuan rumah, terutama di daerah berpenghasilan rendah di Dearborn timur, kampanye Hammoud menjadi seruan bagi orang-orang yang merasa terpinggirkan, tetapi dia mengatakan pesannya ditujukan untuk seluruh kota.
"Kami berjanji sejak awal bahwa kami akan fokus pada masalah yang berdampak pada keluarga pekerja di seluruh pelosok kota," kata Hammoud.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
