REPUBLIKA.CO.ID, MAKKAH -- Gubernur Makkah, Pangeran Khaled Al Faisal menilai, koordinasi dari berbagai sektor berpartisipasi besar dalam suksesnya musim umrah. Karenanya, ia mengungkapkan, rasa terima kasihnya atas kerja sama semua elemen yang terlibat.
Dilansir dari Saudi Gazette, Ahad (2/7), rasa terima kasih itu diungkapkan usai menerima laporan rinci tentang musim umrah Ketua Komite Eksekutif Haji, Hisyam bin Abdulrahman Al Faleh. Laporan mencakup 21 elemen pemerintah yang memberikan berbagai layanan kepada jamaah umrah.
Laporan turut mencakup pencapaian komite lapangan, termasuk memerangi semua potensi negatif di daerah pusat yaitu Makkah. Panitia umrah sendiri telah menerjunkan sebanyak 595 personil, 20 bus, 41 mobil, 25 sepeda motor, 75 perangkat nirkabel dan enam komputer untuk melaksanakan tugasnya.
Sesuai laporan, sebanyak 5,1 juta paket makanan buka puasa telah disediakan untuk jamaah di halaman Masjidil Haram. Lalu, 25,11 juta paket makanan didistribusikan ke masjid-masjid di Makkah melalui program Iftar Sayim. Selain itu, ada 180 ribu paket makanan di tempat parkir gerbang Makkah.
Staf yang disediakan Komite Siqaya dan Rifada melebihi 468 orang, dua mobil, dua motor, 27 set bravo dan 10 komuter. Panitia turut membagikan sekitar 23,8 juta paket iftar dan 1,4 juta paket sahur, untuk mendampingi jamaah umrah sesuai kondisi tertentu.
Komite Pengorganisasian Transportasi Jamaah Umrah ke Masjidil Haram telah mengangkut 35 juta orang dari tempat parkir ke stasiun transportasi umum, melalui dua juta perjalanan. Ada 2.000 bus yang dioperasikan untuk antar-jemput, menyediakan lahan parkir untuk sekitar 5,2 juta kendaraan.