Rabu 11 Oct 2017 08:03 WIB

Penyelenggara Umrah Menunggu Kepastian Aturan Harga Bawah

Wakil Gubernur Jatim Saifullah Yusuf membuka acara Himpuh International Travel Mart di Hotel JW Marriot Surabaya, Selasa (10/10)
Foto: Republika/Dadang Kurnia
Wakil Gubernur Jatim Saifullah Yusuf membuka acara Himpuh International Travel Mart di Hotel JW Marriot Surabaya, Selasa (10/10)

SURABAYA -- Adanya wacana untuk menentukan batas minimun harga umrah mendapat respons yang beragam oleh para penyelenggara umrah. Dan mereka menyatakan kini tengah menunggu seperti apa aturan tersebut akan dibuat.

Wakil Ketua Umum Himpuh, Muharom Ahmad mengatakan, aturan adanya batas bawah biaya umrah itu sudah perlu dilaksanakan. Bahkan, adanya batas harga ini menjadi penting untuk menjadi panduan masyarakat ketika hendak  berumrah.

“Himpuh dalam soal penentuan  batas harga umrah ini sudah dua tahun lalu mengusulkannya. Ini karena dalam konteks tanpa ada batasan harga bawah maka masyarakat seringkali dirugikan. Mereka menganggap bahwa harga tidak terkait dengan kualitas layanan,’’ kata Muharom di sela acara Musyawarah Himpuh, di Surabaya, (10/10).

Menurut Muharom, adanya keterbatasan pengetahuan masyarakat  terhadap komponen harga penyelenggaraan umrah itulah yang kemudian dimanfatkan oleh berbagai pihak  untuk mencari keuntungan pribadi. Mereka mengeluarkan paket umrah murah namun dengan kualitas layanan yang jauh dari optimal, bahkan seringkali menunai masalah.

Mengenai besaran ideal dari batas bawah harga umrah, Muharom mengatakan di batas harga Rp 20 juta kiranya cukup tepat. Jumlah dana sebesar ini cukup untuk memenuhi standar minimun pelayananan umrah.

‘’Dengan 20 juta hotelnya bisa dalam kategori bintang empat. Layanan busnya pun memadai. Dan bisa untuk membiaya fasilitas tambahan, misalnya mengunjungi obyek bersejarah Islam lainnya,’’ kata Muharom seraya mengatakan sebelum kementerian agama menetapkan harga tersebut, maka harus berkoordinasi dan membahasnya dengan para penyelenggara umrah.

Senada dengan Muharom, Ketua Umum Asphurindo Syam Resfiadi mengatakan yang terpenting sekarang segera saja diputuskan soal harga bawah itu. Hal ini penting agar para penyelenggara umrah segera dapat kepastian.

‘’Silahkan saja diputuskan. Namun sebelum memutuskan ajaklah para penyelenggara umrah bicara. Jadi bila nanti diputuskan, baik ada harga bawah atau tidak, maka para penyelenggara umrah tidak terkejut sehingga membuat masalah baru,’’ kata Syam.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement