IHRAM.CO.ID, ABUJA -- Maskapai penerbangan Max Air akan mengangkut calon jamaah haji (calhaj) dari 15 negara bagian Nigeria ke Arab Saudi selama musim haji 2018.
“Total 26 ribu slot dari 15 negara, dialokasikan ke maskapai oleh Komisi Haji Nasional Nigeria (NAHCON) untuk mengangkut jamaah dari Abuja dan Kano,” kata Wakil Ketua Maskapai Max Air Bashir Mangal dilansir di Punch Nigeria, Rabu (25/7).
Mangal mengatakan, Max Air terlibat dalam operasi haji di Nigeria selama lebih dari 10 tahun. Ia mengatakan, Max Air baru saja memberangkatkan 502 calhaj dari Bandara Internasional Nnamdi Azikiwe, Abuja ke Madinah, Arab Saudi. Ia menegaskan, perusahaannya berkomitmen menyelesaikan operasi haji tepat waktu.
Hal itu sejalan dengan komitmen otoritas haji negara tersebut untuk melayani jamaah haji dengan baik. Mangal menargetkan operasi keberangkatan calhaj dari 15 negara bagian dapat selesai dalam waktu dua pekan.
Kendati memfokuskan diri terhadap keberangkatan haji, perusahaan memastikan program haji tidak mempengaruhi operasi domestik. Kedua operasi tersebut merupakan bisnis terpisah. Baru-baru ini, perusahaan meluncurkan layanan penerbangan domestik.
Manajer Hubungan Masyarakat, Max Air Ibrahim Dahiru, memastikan semua persiapan operasi haji sudah siap, mulai dari personil dan logistik. Perusahaan telah memobilisasi pilot, teknisi, awak, dan personel darat untuk operasi haji. Dia mengatakan sebanyak 16 ribu calhaj sudah siap bertolak ke Tanah Suci dari negara bagian Kogi.
“Sekarang kami memiliki calhaj dari Kogi, dan jika ada yang lain, kami siap untuk penerbangan perdananya,” ujar dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
