IHRAM.CO.ID, JAKARTA— Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu tengah mempersiapkan seleksi tim petugas haji daerah (TPHD) dan tim kesehatan haji daerah (TKHD).
Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah, mengatakan seleksi TPHD dan TKHD merupakan kewenangan Pemprov seperti diatur Peraturan Menteri Agama Nomor 20 Tahun 2016 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Menteri Agama Nomor 14 Tahun 2012 tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji Reguler. "Kita sedang persiapan seleksi TPHD dan TKHD," katanya saat dihubungi Republika.co.id, Rabu (20/3).
Rohidin menuturkan Pemprov Bengkulu memerlukan TPHD sebanyak enam orang dan TKHD lima orang. Pemprov akan memulai seleksi terhadap TPHD dan TKHD pekan depan. "Rencana pekan depan mulai tahapan pendaftaran seleksi," katanya.
Lebih lanjut, dia mengatakan minat masyarakat Bengkulu begitu besar mempersiapkan perjalanan ibadah haji. Minat itu terlihat dari antusiasme jamaah melakukan pelunasan biaya penyelenggara ibadah haji (BPIH).
"Tinggi sekali antusiasme masyarakat kita," kata dia.
Rohidin mengaku belum menerima berapa jumlah data yang sudah melakukan pelunasan hari pertama yang dimulai Selasa (19/3).
Namun jika dilihat dari kuota haji yang diberikan Kementerian Agama sebesar 1.630 jamaah belum menjawab besarnya minat warga bengkulu berharji.
"Pemprov Bengkulu tidak ada datanya, Kemenag yang punya data ini (berapa yang sudah lakukan pelunasan)," katanya.