Ahad 25 Apr 2021 06:01 WIB

Turki Bantah Genosida Armenia, Prancis Justru Terlibat

Turki disudutkan lakukan genosia di Armenia

Arsip staf yang menunjukkan dokumen dan foto asli tentang deportasi Armenia tahun 1915.
Foto:

Keterlibatan Prancis dalam peristiwa 1915

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Turki pada Jumat beberapa pekan silam menegaskan bahwa Prancis bertanggung jawab atas perannya dalam membantai orang Turki satu abad yang lalu dengan mempersenjatai orang-orang Armenia.

"Prancis memiliki peran dalam mempersenjatai orang-orang Armenia dan membantai orang-orang Turki satu abad yang lalu," kata Hami Aksoy dalam konferensi pers di Ankara.

Sikap Turki mengenai peristiwa 1915 adalah bahwa kematian orang-orang Armenia di Anatolia timur terjadi ketika beberapa pihak berpihak pada invasi Rusia dan kemudian memberontak melawan pasukan Ottoman.

Relokasi warga Armenia kemudian menyebabkan banyak korban berjatuhan.

Turki menolak penyebutan insiden itu sebagai "genosida", tetapi menggambarkan peristiwa 1915 sebagai tragedi di mana kedua pihak kehilangan banyak korban jiwa.

Ankara telah berulang kali mengusulkan pembentukan komisi gabungan para sejarawan dari Turki dan Armenia, sekaligus para pakar internasional untuk menyelesaikan masalah ini.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement