Senin 04 May 2015 20:30 WIB

Ribuan Calhaj Padang Berangkat Tahun Ini

Manasik haji dikenalkan kepada siswa Paud (ANTARA/ Aloysius Jarot Nugroho).
Foto: ANTARA/ Aloysius Jarot Nugroho
Manasik haji dikenalkan kepada siswa Paud (ANTARA/ Aloysius Jarot Nugroho).

REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Sebanyak 1013 calon jemaah haji asal kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar) akan berangkat tahun, kata Kepala Dinas Kementerian Agama Kota Padang Japeri, di Padang, Senin."Jumlah tersebut sudah termasuk calon jemaah haji yang berstatus lunas tunda sebanyak empat belas orang," katanya.

Dia menyebutkan jumlah 1013 orang calon jemaah haji berada pada rentang nomor porsi 46198 hingga 49903 yang merupakan kuota keseluruhan wilayah Sumbar.Jumlah keseluruhan kuota jemaah haji untuk Sumbar tahun ini sebanyak 3705 orang.Bila dihitung persentasenya, kata dia, kota Padang menjadi penyumbang jemaah haji terbanyak tahun ini dari Sumbar.

"Untuk tahun ini Kemenag juga mempersiapkan daftar cadangan bagi calon jemaah yang terdaftar namun gagal pergi, katanya.Untuk kota Padang, sebutnya, terdapat kuota hingga 43 orang cadangan calon jemaah haji tersebut.Jumlah ini 43 persen dari keseluruhan kuota cadangan se-Sumbar yang diperkirakan mencapai 100 orang lebih, kata dia.

"Para cadangan ini juga dapat masuk menggantikan calon jemaah haji yang telah terdaftar namun gagal dalam pelunasan," kata Japeri.Penggantian ini berarti, katanya, bukan hanya jemaah yang meninggal dunia atau sakit saja yang akan digantikan cadangan tersebut.Termasuk juga yang bermasalah dalam dokumen dan ketidakmampuan melunasi biaya, imbuhnya.

"Kesemua calon jemaah haji baik yang terdaftar, cadangan dan lunas tunda harus menyelesaikan proses melengkapi dokumen hingga akhir Mei," katanya.Bagi yang belum mendaftar, katanya, hingga batas waktu tersebut, harus menyerahkan laporan tertulis kepada Kemenag Padang.Bila tidak ada laporan, maka calon jemaah haji tersebut dinyatakan tidak berangkat tahun ini, ucapnya.

Sementara itu Kepala Seksi Urusan Haji dan Umrah Kantor Kemenag Padang Eri Iswandi menambahkan bahwa hingga saat ini belum ada satupun calon jemaah haji yang melunasi pembayaran.Penundaan pelusanan tersebut berkaitan dengan belum adanya keputusan Presiden tentang kisaran biaya haji tahun ini.Meskipun begitu, katanya, calon jemaah haji kota Padang khususnya dapat segera mempersiapkan biaya dan mengamati perkembangan informasi tentang haji tersebut.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement