Sementara itu, Manajer Marketing AMTC Andre menyampaikan, wisata Replika Ka’bah telah dibangun sejak Oktober 2019 lalu dan telah diresmikan pada Januari 2021. Namun, pengoperasionalannya baru dimulai pada Maret 2021.
Sejak mulai dibuka untuk umum, dia mengatakan, pengunjung tempat wisata tersebut notabene dari luar wilayah Tangerang Selatan. “Sekitar 60 sampai 70 persen pengunjung dari luar Tangsel. Seperti Bekasi, Jakarta, Cibubur, Bogor, bahkan Cianjur,” ujar Andre kepada Republika.
Menurut catatannya, kapasitas tempat wisata tersebut mencapai sekitar 2.500 sampai 3.000 pengunjung pada saat kondisi normal. Sementara pada saat pandemi kapasitasnya terbatas, yakni hanya sekitar 500 pengunjung. Untuk memberi pemahaman yang lebih dalam tentang ibadah haji, Andre menyebut di tempat itu turut tersedia mutawif berpengalaman untuk memandu para pengunjung.
Ke depan, Andre mengatakan akan terus melakukan pengembangan terhadap tempat wisata religi tersebut. Diantaranya pembangunan penginapan berbentuk semi hotel yang bisa dimanfaatkan bagi pengunjung yang membutuhkan pembelajaran lebih mendalam mengenai haji atau umrah sehingga tidak cukup hanya satu hari.
Untuk memasuki tempat wisata 'Replika Ka'bah', pengunjung reguler perlu mengeluarkan biaya masuk sebesar Rp80 ribu. Itu sudah termasuk biaya untuk menonton film di bioskop yang ada di dalamnya.