Selasa 07 Sep 2021 02:14 WIB

Naiknya Populasi Muslim di Jerman dan Tantangannya

Jumlah Muslim di Jerman telah meningkat secara signifikan.

Rep: Umar Mukhtar/ Red: Agung Sasongko
Muslim Jerman
Foto:

Namun, di antara Muslim tanpa latar belakang migrasi, yang keluarganya telah berada di Jerman setidaknya selama tiga generasi, angkanya turun menjadi 21,8 persen. Angka ini hampir sama persis dengan rata-rata semua orang tanpa latar belakang migrasi yakni 21 persen.

Dan 61 persen pria Muslim dan 41 persen wanita Muslim dari latar belakang migrasi dipekerjakan, serupa dengan angka secara keseluruhan untuk mereka yang memiliki latar belakang migrasi. Tetapi secara signifikan lebih rendah daripada orang Jerman lainnya yang tidak memiliki latar belakang migrasi, yaitu 77 persen pria dan 68 persen wanita.

"Aspek seperti lama tinggal, alasan migrasi atau situasi sosial membentuk proses integrasi ke tingkat yang jauh lebih besar daripada afiliasi agama," kata laporan itu.

Sementara beberapa Muslim migran, bersama dengan kelompok migran lainnya, mungkin menghadapi tantangan yang tidak dihadapi oleh warga Jerman lainnya, hasil penelitian juga menunjukkan bahwa mayoritas Muslim telah menetap dan terintegrasi dengan baik di Jerman.

Hampir seluruh umat Islam yang lahir di Jerman menilai kemampuan bahasa Jerman mereka baik atau sangat baik, dan bagi umat Islam secara keseluruhan angka tersebut adalah 79 persen.

Sekitar 65 persen Muslim mengatakan mereka sering melakukan kontak dengan orang-orang di lingkaran pertemanan mereka yang tidak memiliki latar belakang migrasi. Mereka yang tidak, menunjukkan bahwa mereka memiliki keinginan yang kuat untuk lebih sering berhubungan.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement