Mustahil Dilarang Berhaji, Padahal Saudi Dukung Palestina

Saudi berkomitmen memberikan dukungan moral dan materi bagi perjuangan Palestina.

Jamaah haji melaksanakan thawaf di Masjidil Haram, Makkah, Arab Saudi.

Foto:

Jamaah haji berdoa sebelum tiba waktunya berangkat menuju Muzdalifah dari Padang Arafah usai berwukuf, Kamis (31/8) waktu setempat.

Bantuan moneter

Arab Saudi juga memberikan dukungan materi kepada otoritas Palestina dan rakyat Palestina sejak awal mula perjuangan Palestina. Dalam KTT Baghdad pada 1978, Saudi memberikan dana sebesar 1 miliar dolar AS untuk jangka waktu sepuluh tahun (dari 1979 sampai 1989). Begitu pula dalam pertemuan darurat Aljazair pada 1987, di mana Kerajaan Arab Saudi memutuskan untuk mengalokasikan dukungan keuangan bulanan untuk gerakan intifadhah Palestina sebesar 6 juta dolar AS.

“Di samping juga mencairkan dana sebesar dua juta dolar dari Palang Merah Internasional untuk pembelian obat-obatan, peralatan medis, dan makanan bagi rakyat Palestina,” kata Ali.

Dia melanjutkan, Saudi juga telah berjanji mendanai program pembangunan melalui Dana Pengembangan Arab Saudi yang jumlahnya mencapai 300 juta dolar. Dana ini mencakup sektor kesehatan, pendidikan, dan perumahan pada konferensi negara-negara donor selama 1995 hingga 1999.

Ali melanjutkan, Saudi juga memberlakukan pembebasan bea cukai untuk barang-barang dan produk-produk Palestina. Saudi juga telah memberikan kontribusi penuh sebagaimana yang ditetapkan dalam KTT Beirut pada Maret 2002 untuk mendukung anggaran Otoritas Palestina, yang kemudian ditekankan dalam KTT Sharm el-Sheikh pada Maret 2003 untuk memperbaharui komitmen negara-negara Arab terhadap dukungan tersebut. Saudi telah mentransfer komitmen penuh sebesar 184,8 juta dolar selama periode 2002-2004.

Ali menambahkan, pada KTT Arab di Kairo tahun 2000 Kerajaan Arab Saudi memprakarsai usulan dibentuknya dua jenis dana bantuan dengan nama "Dana Bantuan al-Aqsha dan Dana Bantuan Intifadhah Al-Quds" dengan modal senilai satu miliar dolar.

Pada kesempatan tersebut, ungkap Ali, Saudi menyumbang 200 juta dolar AS untuk dana bantuan al-Aqsha yang modalnya mencapai 800 juta dolar AS, dan memberikan 50 juta dolar AS untuk dana intifadhah Al-Quds yang modalnya mencapai 200 juta dolar.

Terkait pengungsi, kata dia, Saudi berkomitmen menyerahkan dana bantuan kepada Badan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Bantuan dan Urusan Pengungsi Palestina (UNRWA), yang menyumbangkan kontribusi tahunan sebesar 1.2 juta dolar AS untuk anggaran badan tersebut dan menyerahkan sumbangan luar biasa lebih kurang sebesar 60 juta dolarASr untuk menutupi defisit anggarannya dan untuk melaksanakan program-program khusus bagi rakyat Palestina.